Banyak sekali buku yang menuliskan bagaimana cara memimpin yang baik, namun apalah artinya jika cara dipelajari tetapi kita tidak punya modal dasar.
Modal dasar ini tidaklah harus dimiliki semuanya oleh kita, karena ini terkait pada dua komponen yang sangat mendasar pula yaitu segi fisik dan segi mental atau sikap.
Lalu apa saja yang harus dimiliki oleh kita sebagai modal dasarnya?
Postur tubuh
Seharusnya seorang pemimpin memiliki postur tubuh yang ideal, tetapi ini bukan menjadi suatu keharusan. Dengan memiliki postur tubuh yang ideal akan menimbulkan suatu anggapan seorang yang dinamis dan professional, walaupun tidak semuanya benar. Disekitar kita banyak orang yang memiliki postur tubuh kurang tetapi dia mampu menjadi pimpinan yang baik.
Bahasa tubuh
Seorang pimpinan atau pemimpin harus tampil meyakinkan serta berwibawa dihadapan bawahannya, bahasa tubuh yang ditunjang dengan performa yang baik merupakan paduan yang sempurna.
Sikap dan perkataan
Banyak diantara kita pimpinan atau pemimpin jatuh segalanya dan dianggap sepele oleh bawahan dikarenakan tidak dapat menjaga sikap dan perkataannya. Seorang pimpinan atau pemimpin harus dapat menyelaraskan antara sikap dan perkataan. Karena ini acuan dasar bawahan menilai atasannya bagaimana.
Karakter yang kuat.
Ini merupakan sebuah anugerah yang diberikan pada sebagian orang yang ditakdirkan untuk menjadi seorang pimpinan atau pemimpin, namun ini dapa dipelajari atau diasah oleh kita. Dengan melatih atau membiasakan diri untuk bisa berkata “iya” atau “tidak” pada suatu persoalan. Intinya melatih diri untuk dapat bertindak tegas tetapi bijaksana.
Pengetahuan yang memadai.
Pengetahuan dapat diperoleh memalui pendidikan yang formal ( akademis ) dapat juga diperoleh dari pengalaman. Ini terkait pada suatu pernyataan yang bertolak belakang, “pengalaman adalah guru yang terbaik untuk dijadikan cerminan”. Disisi lain “semakin tinggi pendidikan semakin beda pula terhadap poola fikir seseorang “.
Idealnya pendidikan tinggi dan pengalaman yang banyak adalah yang terbaik untuk jaman sekarang ini.
Seharusnya seorang pemimpin memiliki postur tubuh yang ideal, tetapi ini bukan menjadi suatu keharusan. Dengan memiliki postur tubuh yang ideal akan menimbulkan suatu anggapan seorang yang dinamis dan professional, walaupun tidak semuanya benar. Disekitar kita banyak orang yang memiliki postur tubuh kurang tetapi dia mampu menjadi pimpinan yang baik.
Bahasa tubuh
Seorang pimpinan atau pemimpin harus tampil meyakinkan serta berwibawa dihadapan bawahannya, bahasa tubuh yang ditunjang dengan performa yang baik merupakan paduan yang sempurna.
Sikap dan perkataan
Banyak diantara kita pimpinan atau pemimpin jatuh segalanya dan dianggap sepele oleh bawahan dikarenakan tidak dapat menjaga sikap dan perkataannya. Seorang pimpinan atau pemimpin harus dapat menyelaraskan antara sikap dan perkataan. Karena ini acuan dasar bawahan menilai atasannya bagaimana.
Karakter yang kuat.
Ini merupakan sebuah anugerah yang diberikan pada sebagian orang yang ditakdirkan untuk menjadi seorang pimpinan atau pemimpin, namun ini dapa dipelajari atau diasah oleh kita. Dengan melatih atau membiasakan diri untuk bisa berkata “iya” atau “tidak” pada suatu persoalan. Intinya melatih diri untuk dapat bertindak tegas tetapi bijaksana.
Pengetahuan yang memadai.
Pengetahuan dapat diperoleh memalui pendidikan yang formal ( akademis ) dapat juga diperoleh dari pengalaman. Ini terkait pada suatu pernyataan yang bertolak belakang, “pengalaman adalah guru yang terbaik untuk dijadikan cerminan”. Disisi lain “semakin tinggi pendidikan semakin beda pula terhadap poola fikir seseorang “.
Idealnya pendidikan tinggi dan pengalaman yang banyak adalah yang terbaik untuk jaman sekarang ini.
0 komentar:
Post a Comment